Caleg DPR RI dari PKS Beri Motivasi kepada Kader

AMBARAWA, suaramerdeka.com –  Calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia dari Daerah Pemilihan 1 Jawa Tengah, KH. Bukhori Yusuf, Lc. MA dan calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Pemilihan dua Jawa Tengah, Joko Widodo memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi pemenangan pemilu tahun 2019 yang akan datang, Minggu (11/11).

Kegiatan yang diselenggarakan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Semarang ini digelar di Ambarawa. Konsolidasi dihadiri oleh struktur PKS daerah pemilihan (Dapi) dua dan lima Kabupaten Semarang. Turut hadir pula para calon anggota DPRD Kabupaten Semarang Dapil setempat.

Dalam pembukaan rakor, Ketua DPD PKS Kabupaten Semarang, Ahmad Rifai mengemukakan bahwa tantangan pemilu 2019 akan lebih berat, khususnya Dapil lima Kabupaten Semarang. Hal ini sebagai akibat perubahan alokasi kursi dan penghitungan suara dengan sistem saint league.

Menanggapi hal tersebut, KH. Bukhori Yusuf memberikan motivasi dengan mengambil pelajaran dari kisah perang Khandaq pada masa Rasulullah Muhammad SAW. Di mana saat itu kondisi kaum muslimin sedang mengalami kehabisan logistik, sementara musuh mengerahkan kekuatan penuh.

Dalam kondisi demikian, yang dilakukan Rasulullah dan kaum muslimin adalah menyiasati dengan strategi yang tidak terpikirkan oleh lawan, yaitu dengan membuat parit. Strategi ini berhasil membendung serangan musuh. “Dan yang terpenting adalah Rasulullah SAW menanamkan mental pejuang kepada kaum muslimin. Yang perlu kita bangun adalah mental pejuang, dan jauhkan mental pecundang,” tuturnya dengan semangat.

Ditambahkan, bahwa pada pemilu 2019 yang akan datang, seluruh komponen PKS harus bekerja keras, karena adanya ambang batas perolehan suara sebesar empat persen. Bukhori juga memotivasi para caleg yang hadir. “Semua caleg punya kesempatan untuk jadi. Bersemangatlah!” tegasnya.

Posted in Kegiatan, News.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *